GERAKAN ADVOKASI PELAJAR

0 komentar

Pengertian
Pelajar sebagai bagian dari warga Negara dalam kehidupan masyarakat dan bernegara relative termarginal sampai saat ini sedikit banyaknya hanya sebagai korban (objek) kebijakan kekuasaan yang tidak pro pelajar. Jika dituntut seluruh personal pendidikan di Indonesia, maka akan terlihat begitu banyak dan kompleksnya permasalahan tersebut. Meskipun hak-hak pelajar sebagai warga Negara sudah dijamin oleh undang-undang, namun dalam prakteknya, pelajar masih ditempatkan sebagai objek pendidikan. Sehingga tidak jarang kita melihat pelajar selalu ditindas berbagai tugas, beban biaya yang tinggi dan model komunikasi yang tidak humanis. Dari berbagai fenomena yang muncul seperti tersebut diatas, maka IPM perlu memberikan sumbangsih terhadap persoalan pendidikan teutama persoalan ke-pelajaran dalam bentuk pengakomodir aspirasi dan pembelaan hak-hak pelajar (advokasi pelajar)
Gerakan advokasi pelajar adalah gerakan pelajar untuk menjaring aspirasi dan pembelaan hak-hak pelajar menuju pelajar yang berdaulat.

Tujuan
1. Memperjuangkan aspirasi pelajar
2. Menjaring aspirasi pelajar dan terlibat aktif dalam proses pembuatan kebijakan publik yang dibuat oleh pemerinatah, parlemen, dan masyarakat.
3. Memperjuangkan hak-hak Pelajar
4. Menjadikan pelajar berani dalam mengeluarkan pendapat

Target
Terbentuknya komunitas pelajar ditingkat ranting/sekolah yang fokus dan masalah-masalah pendidikan khususnya permasalahan kepelajaran.

Bentuk Aksi
1. Pembentukan kelompok diskusi yang bertemakan hak-hak pelajar
2. Pembentukan komunitas pelajar Ranting yang fokus pada advokasi Pelajar
3. Sekolah Advokasi
4. Merespon persoalan-persoalan pelajar baik di media maupun di internal IPM sendiri, seperti persoalan IPM dengan pihak sekolah

Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah Pelajar

Penutup
Gerakan advokasi Pelajar bukanlah bertujuan, namun sebagai salah satu upaya IPM untuk mengajak pelajar di seluruh Indonesia menuntut hak-haknya. Harapan dengan adanya GAP ini, dapat memudahkan pelajar dalam mengapresiasikan suara serta memudahkan jalan menuntut hak-haknya. Selanjutnya dengan gerakan pelajar ini di harapkan dapat mamatapkan peran pelajar sebagai salah satu elemen untuk megawal kebijakan baik dari pemerintah, maupun sekolah. Pelajar tidak lagi sebagai objek

[...]

MENGENALI KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT)

0 komentar


A. Apa Sebenarnya KDRT Itu?
KDRT adalah bentuk usaha seseorang sebagai pasangan (dalam kehidupan rumah tangga atau dalam bentuk relasi intim di luar pernikahan) pada pasangan, sebagai upaya untuk mendapatkan atau mempertahankan dominasi dan control pada pasangannya tersebut.
Usaha ini mencakup penyalahgunaan tindakan, seperti tindakan kekerasan, siksaan, penghinaan, ancaman, perusakan, hak milik, penyalahgunaan financial dan juga kata-kata yang menimbulkan perasaan tidak mnyenangkan pada pasangan, baik pada factor fisik, psikis, seksual, ekonomi, juga spiritual.


B. Siapa Saja Yang Bisa Menjadi Korban?
Walaupun kebanyakan KDRT dialami oleh wanita, namun sesungguhnya KDRT dapat terjadi pada siapa saja, tidak mengenal jenis kelamin, usia, pendidikan, ataupun latar belakang.


C. Apakah Dampak bagi Korban KDRT?
Kekerasa pelaku KDRT dapat menimbulkan stress kepada korbannya, yang biasanya menimbulkan keluhan dan akibat seperti:
a. Cemas dan penuh keraguan
b. Slalu waspada dan tegang sehingga tidak pernah merasa santai
c. Sulit tidur atau tidak dapat tidur
d. Merasa tidak berdaya dan tidak ada yang menolong, serta merasa tidak akan mampu melepaskan diri dari pelaku
e. Takut tidak dapat melindungi dirinya sendiri atau anaknya sehingga biasanya mereka menolak bantuan keluarga atau teman
f. Tidak mampu membuat keputusan karena ketakutan yang sangat.
g. Percaya bahwa kekang nasibna buruk (sehingga mengalami KDRT)
h. Seringkali teringat, membayangkan atau mengalami mimpi buruk tentang kekerasan.
i. Seringkali bereaksi secara emosional (menagis, ketakutan, atau tegang) ketika teringat kekerasan yang dialami.
Sumber : Buku “dari balik dinding (bernama) Luka”.Karya Nita Candra dan Dian Ibung.

[...]

MENAGAMENT MERAH PUTIH TELAH BERKIBAR

0 komentar

Akhirnya management artis/band yang slama ini ku idamkan telah berkibar juga...heheheh

doakan ya teman kami bisa GO NASIONAL...amin

managemnt ni terisikan untuk sementara oleh 2 band yaitu:

-THE LITTLE
-MERAHMAROOND


hmmm....teman2 ni management harus bisa go nasional thu impian kami...mohon doanya ya.,,,,,

[...]

KAMU TAU G ZHA AKU CINTA KAMU!!!!

1 komentar

AKu cinta kamu....

kamu g pernah hargai aku zha...kenapa????
aku berubah jadi lebih baik karena kamu...
hanya karena kamu....

zha ....
kakak hanya bermohon dengan sangat....ingin banget kk hubungan kita seperti dulu....

hanya thu permintaan kakak zha...

MANA BUKTI KATA2 ZHA SELAMA INI???????

[...]

AWARD PERTAMA..............................WKWKWKWKWKWKWKWK

0 komentar


YEAH......aku dapet award dari LAKSAMAN EMBUN ne cuy...

senangnya hatiku...hehehehe

dalam kesedihan akhirnya dapat award peertama.....

ne awardnya....


semoga ja LAKSAMAN EMBUN SUKSES<,.,.,.,asik loch berteman ma LAKSAMAN EMBUN...

[...]

LANJUTKAN!!!!

1 komentar

Jelas sudah kenapa presiden kita tidak memilih cawapres dari partai,karena beliau tak mau terjadi perpecahan dalam koalisi,tapi thu lah politik...


kenapa saat SBY BERBUDI maju jadi capres dan cawapres,banyak banget yang demo,mahasiswa di jawa thu banyak banget yang demo....

tapi kenapa saat ANTASARI AZHAR dituduh membunuh eeeh...malah g da thu mahasiswa demo,,,padahal dia udah banyak banget nangkap para MALING UANG NEGARA...

ada apa ni???
pasti ada elit politik yang bermain disini...


saya rasa kenapa para mahasiswa n ormas2 berdemo|???
karena mereka takut klo SBY BERBUDI terpilih,malah sulit untuk KORUPSI...wkwkwkwkw

kasihan PAra MALING NEGARA....

[...]

SIAPA YANG MENANG SEKARANG???DEMOKRAT ATAU PDI P??

2 komentar

ni lah yang terjadi,,
kayaknya kubu PDI P telah megakui demokrat,jelas kenapa saya berani mengatakan ini,anda liahatlah di berita klo PDI P melakukan komunikasi Politik dengan PARTAI DEMOKRAT...heran bagt dech apa yang terjadi dengan negri ini,mereka smua berlomba2 untuk mencari kekuasaan,tapi tak ada perubahan yang banyak dilakukkan oleh petinggi politik ini,

pi biarlah ni adalah proses indonesia yang bisa menjadi negara yang dewasa.

[...]